Crypto Pacitan : Sampah Menjadi Kekayaan Yang Didukung Oleh GreenToken Via Blockchain

Saat ini, planet bumi sedang mengalami kemalangan. Ini terkait dengan berbagai faktor yang berbeda. Salah satu faktor tersebut adalah kontaminasi ekumenis. Setiap hari ton monumental sampah dibuang, yang memiliki efek merusak pada lingkungan. Idealnya, akan lebih baik jika masing-masing perusahaan secara mandiri mendaur ulang limbah yang mereka hasilkan sendiri. Inilah yang dilakukan proyek Greentoken. Dengan demikian membuat proyek ramah lingkungan.

Greentoken adalah tambang penambangan yang sangat besar di Asia Tengah dengan listrik gratis yang diprediksi di pabrik pengolahan sampah yang bebas sampah.

Fitur dari platform Greentoken:
• Listrik gratis. Syngas menghasilkan 10 MW / jam listrik, dimana 4 MW / jam digunakan untuk kebutuhan perusahaan sendiri. Sisanya 6 MWh ditransfer secara gratis ke pertambangan Grentoken.
• 100% daur ulang sampah. Greentoken dalam reaktor pirolisis Jerman mendaur ulang 100% sampah organik, seperti: plastik, karet, kertas, kayu, tulang dalam gas sintesis, dari mana listrik ditimbulkan.
• Peternakan penambangan yang sangat besar di Asia Tengah. Sebuah bisnis yang sederhana dan mudah dipahami bagi para investor, didasarkan pada 100% listrik ramah lingkungan yang ramah lingkungan.

Proyek tim Greentoken sudah menemukan tempat untuk involute. Ini seharusnya berlokasi di Astana, di mana Rezim Kazakhstan berencana untuk mengalokasikan 54 hektar lahan dengan tempat pembuangan akhir. Tim Greentoken menuduh apa yang harus dilakukan dengan limbah ibukota Kazakhstan. Pengujian yang dilakukan di Jerman bertujuan untuk menentukan output reaktor yang memanfaatkan limbah padat yang disesuaikan dengan sumber daya Astana. Dan reaktor melakukan tugasnya, dengan sempurna mendaur ulang 100% limbah.

Sampah diproses dalam reaktor tanpa akses ke oksigen pada suhu hingga 1300 ° C tanpa pelepasan dioxin, furan dan logam besar dan kuat ke atmosfir. Ketika mendaur ulang 75% sampah diolah menjadi gas sintesis, 25% residu adalah arang, karbon murni, yang digunakan sebagai bahan bakar untuk industri dan dijual sebagai jenis bahan baku yang terpisah.

Greentoken bukan hanya pabrik daur ulang limbah, tetapi keseluruhan rumit yang tidak hanya dapat memproses MSW, tetapi juga menghasilkan berbagai macam produk. Misalnya, gas sintesis, sumber energi dan berbagai macam produk kimia.

Greentoken adalah proyek lanjutan untuk memproses limbah rumah tangga, industri, dan medis yang tidak disortir. Tujuan dari proyek ini adalah untuk membuat daur ulang sampah yang menggunakan teknologi inovatif Jerman - sebuah reaktor pirolisis.

Untuk memastikan pendanaan, Greentoken memutuskan untuk menggunakan pendekatan eksentrik - listrik yang berasal dari syngas digunakan untuk menjaga kelancaran operasional 6.000 cryptosystems. Cryptomining adalah praktik yang cukup populer yang telah berkembang selama beberapa tahun terakhir. Ini adalah pabrik yang menghasilkan bitcoin. Kesulitan utama adalah bahwa kegiatan seperti itu memerlukan biaya energi yang tinggi, sehingga paling lazim di negara-negara dengan kaliber rendah harga listrik. Namun, Greentoken memecahkan masalah ini - karena listrik diolah di pabrik pengolahan limbah, Anda dapat melupakan konsumsi energi.

Proyek ini memiliki kata kunci yang "membersihkan planet". Dan prosedur ICO yang diusulkan akan dapat mengembangkan solusi optimal untuk pengembangan proyek ini, yang bertujuan memerangi polusi dunia yang terkutuk.

Rincian ICO

Token Token: GTN

Jumlah token yang dimunculkan: 500.000.000 GTN

Biaya token: $ 0,07

Periode Pra-ICO dari 15/09/2018 hingga 15/10/2018

Jumlah total token yang dialokasikan untuk pra-penjualan: 50 juta GTN

Bonus: